Keajaiban Kristal Air Saat Diperdengarkan Musik dan Doa

Rabu, 19 September 2012



  
ilustrasi-air
Air adalah Sumber Kehidupan, Tanpa Air makhluk hidup akan mati. Bayangkan saja ketika kita dilanda Kemarau berkepanjangan, Begitu sulit mendapatkan air, bahkan sampai ada yang saling bunuh untuk menapatkan air, itulah sebabnya air menjadi kebutuhan yang sangat pokok untuk kelangsungan kehidupan di alam semesta ini. Tahukah Anda bahwasanya air memiliki keajaiban yang sangat luar biasa…!!! Ternyata air dapat mendengar dan molekulnya berubah bentuk.
Dalam kitab-kitab tafsir klasik, dikataka bahwa tanpa air semua akan mati kehausan. Tetapi di Jepang, Dr.Masaru Emoto dari Universitas Yokohama dengan tekun melakukan penelitian tentang perilaku air. Air murni dari mata air di Pulau Honshu didoakan secara agama Shinto, lalu didinginkan sampai -5oC di laboratorium, lantas difoto dengan mikroskop elektron dengan kamera kecepatan tinggi. Ternyata molekul air membentuk kristal segi enam yang indah. Percobaan diulangi dengan membacakan kata, “Arigato (terima kasih dalam bahasa Jepang)” di depan botol air tadi. Kristal kembali membentuk sangat indah. Lalu dicoba dengan menghadapkan tulisan huruf Jepang, “Arigato”. Kristal membentuk dengan keindahan yang sama. Selanjutnya ditunjukkan kata “setan”, kristal berbentuk buruk. Diputarkan musik Symphony Mozart, kristal muncul berbentuk bunga. Ketika musik heavy metal diperdengarkan, kristal hancur.
Ketika 500 orang berkonsentrasi memusatkan pesan “peace” di depan sebotol air, kristal air tadi mengembang bercabang-cabang dengan indahnya. Dan ketika dicoba dibacakan doa Islam, kristal bersegi enam dengan lima cabang daun muncul berkilauan. Subhanallah…..!!!
Berikut adalah gambar keajaiban air tersebut :
Ketika dibacakan doa untuk kesembuhan didepan sebotol air maka terekam kristal seperti gambar dibawah:
prayer
islam-pray
Ketika dicoba dibacakan doa Islam, kristal bersegi enam dengan lima cabang daun muncul berkilauan.
mozart
Ketika diputarkan musik symphony Mozart, kristal muncul berbentuk bunga.
mozart
Ketika musik heavy metal diperdengarkan, kristal akan hancur.
metal
Kristal air ini merekam lagu ‘Imagine’ dari John Lennon. Seperti lagunya, kristal ini unik dan indah. Setiap elemen tumbuh dengan harmonis.
imagine
Saat diungkapkan ‘war’, kepada kristal air (sebelah kiri), maka bentuk kristal ‘peace’ (kanan) tertabrak oleh benda mirip Pesawat (WTC 9 september). Gambar direkam sebelum kejadian.
war-peace
Selanjutnya ditunjukkan kata ”Malaikat” : terbentuk rantai dengang kristalhexagonal yangg indah (gambar kiri) dan ketika ditunjukan kata “setan”, kristal berbentuk buruk dengang bola api ditengah (gambar kanan).
Kristal air yang direkam dari mata air yangg masih jernih di Jepang.
spring-wtr
Dr. Emoto akhirnya berkeliling dunia melakukan percobaan dengan air di Swiss, Berlin, Prancis, Palestina, dan ia kemudian diundang ke Markas Besar PBB diNew York untuk mempresentasikan temuannya pada bulan Maret 2005 lalu. Ternyata air bisa “mendengar” kata-kata, bisa “membaca” tulisan, dan bisa “mengerti” pesan.
Dalam bukunya The Hidden Message in Water, Dr. Masaru Emoto menguraikan bahwa air bersifat bisa merekam pesan, seperti pita magnetik atau compact disk. Semakin kuat konsentrasi pemberi pesan, semakin dalam pesan tercetak di air. Air bisa mentransfer pesan tadi melalui molekul air yang lain.Bila kita renungkan berpuluh ayat Al Quran tentang air, kita akan tersentak bahwa Allah rupanya selalu menarik perhatian kita kepada air. Bahwa air tidak sekadar benda mati. Dia menyimpan kekuatan, daya rekam, daya penyembuh, dan sifat-sifat aneh lagi yang menunggu disingkap manusia. Islam adalah agama yang paling melekat dengan air. Shalat wajib perlu air wudlu 5 kali sehari. Habis bercampur, suami istri wajib mandi. Mati pun wajib dimandikan. Tidak ada agama lain yang menyuruh memandikan jenazah, malahan ada yang dibakar.

READ MORE - Keajaiban Kristal Air Saat Diperdengarkan Musik dan Doa

inilah Bunga Paling Unik Di Dunia


1. Rafflesia Arnoldi
http://tjacing.files.wordpress.com/2008/11/3646842-travel_picture-rafflesia_arnoldi_grows_in_taba_penanjung_bengkulu.jpg
Tanaman parasit ini memiliki kelopak terbesar di dunia, yang dapat mencapai garis tengah 1 meter. Bunga ini berwarna cerah, dengan bintik bintik putih.


Bau bunga ini busuk dan memiliki bagian tengah seperti mangkuk yang mampu menampung sekitar 5-6 liter cairan. Bunga ini tidak memiliki daun, batang atau akar sama sekali. Hanya tumbuh menumpang di akar pohon inangnya. Bunga ini ternyata native Indonesia lho!

2. Dracunculus Vulgaris

http://www.thealpinegarden.com/Dracunculus%20vulgaris.jpg
Bunga yang biasanya tampil dengan bau harum, kali ini berbeda sekali. Baunya seperti daging yang busuk terendam di air, dengan bagian tengah bunga yang berwarna hitam keunguan, yang dikelilingi oleh kelopak berwarna kemerahan.
http://www.west-crete.com/flowers/photos/dracunculus_vulgaris-1.jpg

3. Amorphophallus
http://media.arstechnica.com/journals/science.media/amorphophallus_titanum.jpg
Secara harfiah, arti dari kata ini adalah "penis tanpa bentuk". Nama ini berasal dari bagian spadix (bagian tengah bunga) yang tampil seperti bentuk penis yang tegak berdiri.

http://www.jambiexplorer.com/images/bigpics/tnksAmorphophallus-titanumm.jpg

4. Hydnora Africana
http://www.oxford.bcss.org.uk/picture%20gallery/plants/mary/Hydnora%20africana%20at%20Cornel%27s%20Kop.JPG
Bunga dengan warna kulit ini adalah tanaman parasit yang akan menyerang akar tanaman semak di daerah kering di padang pasir Afrika Selatan.

http://www.uphaa.com/uploads/292/Hydnora_africana-SC-6.jpg
Bunga yang mekar dengan bau menyengat ini memang bertujuan untuk menarik serangga, terutama kumbang yang biasanya memakan bangkai hewan busuk.

 sumber:campurcampurdeh2.blogspot.comn
READ MORE - inilah Bunga Paling Unik Di Dunia

Bioma Taiga




Kata Taiga (ti’ge ) berasal dari bahasa Rusia yang berarti hutan rawa. Taiga juga disebut sebagai Hutan Boreal yang berarti hutan di daerah utara. Bioma Taiga banyak ditemukan di belahan bumi utara, misalnya di wilayah negara Rusia, Kanada, Skandinavia, dan beberapa di kawasan Asia Utara. Bioma Taiga merupakan bioma terluas dari bioma-bioma lain yang ada di bumi.

Bioma taiga terdapat di belahan bumi sebelah utara dan di pegunungan daerah tropic. Kawasan ini terletak di kawasan beriklim subartik dengan iklim yang sangat dingin, temperaturnya pun rendah mencapai -70o F. Musim dingin di kawasan ini sangat panjang sedangkan musim panasnya sangat pendek sekitar 3 bulan, dengan suhu mencapai 90o F. Rentang temperatur antara suhu rendah dan suhu tinggi sangat besar. 

Taiga mengalami 4 musim: musim panas, gugur, dingin dan semi. Pada daerah dekat aliran sungai perbedaan suhu musim dingin dan panas tidak terlau jauh, sedangkan perbedaan suhu di daerah yang jauh dari aliran sungai sangat lebar, contohnya daerah Anchorage (dekat aliran sungai) suhu musim dingin -34oF dan musim panas 85oF sedangkan di Fairbanks (daerah pedalaman) suhu musim dingin -70o F dan musim panas 99o F. Kebakaran hutan di taiga sangat berperan bagi regenerasi tumbuhan di sana.
 
Ciri-ciri bioma taiga :
  1. Mempunyai musim dingin yang cukup panjang dan musim kemarau yang panas dan sangat singkat
  2. Selama musim dingin, air tanah berubah menjadi es dan mencapai 2 meter di bawah permukaan tanah
  3. Jenis tumbuhan yang hidup sangat sedikit, biasanya hanya terdiri dari satu sampai tiga jenis tumbuhan.
Biasanya taiga merupakan hutan yang tersusun atas satu spesies dan jenis vegetasi yang mendominasi adalah jenis vegetasi konifer, sehingga hutan yang ada di wilayah bioma taiga sering juga disebut dengan hutan konifer.di antaranya picea, alder, birch, juniper, black spruce, white spruce, tamarack, aspen, abies, pinus, larix, cotton wood, willow, twinflowers, raspberries, high bush, rose hipe, fireweed, mosses, lichenes, crowberries, currants, dwarf dogwood, lingonberris dan sejenisnya. Semak dan tumbuhan basah sedikit sekali. 

Pohon-pohon di hutan konifer mempunyai daun yang berbentuk seperti jarum dan mempunyai zat lilin dibagian luarnya sehingga tahan terhadap kekeringan. Kondisi tersebut menyebabkan hanya sedikit hewan yang dapat hidup di daerah bioma Taiga, seperti moose (hewan terbanyak di taiga), beruang hitam, rusa, karibau, rubah, anjing hutan, martin, ajax, tupai, burung gagak hitam, dan srigala,. Berbagai jenis burung pada musim panas datang ke taiga dan pada musim dingin beremigrasi.. Selain itu juga terdapat berbagai serangga mendominasi pada keadaan tertentu seperti kumbag, semut, langau kerbau (hornets), lebah, capung, dan aphids. Pada musim dingin hewan di Taiga menyesuaikan diri dengan menebalkan bulunya.

Galeri Gambar







 

*sumber : http://smart-pustaka.blogspot.com/search/label/Bioma*
READ MORE - Bioma Taiga

Bahaya Rokok Sebagai Sumber Penyakit Dan Hiduplah Sehat Tanpa Rokok


 Rokok? adalah salah satu alat untuk mempercepat kita menuju liang lahat. Rokok terdiri dari Nikotin, CO, dan tar.
Nikotin sangat berpengaruh pada otak agar seseorang ketagihan. Gas CO merupakan gas yang berbahaya pada alat pernapasan (Respirasi) kita.
Tar dapat menyumbat saluran darah ke otak yang menyebabkan otak kita kekeurangan darah dan yang pasti kekurangan O2 (oksigen).
Rokok juga dapat menyebabkan Kanker, struk, gangguan kehamilan, atau penyakit lainnya. Jadi... mulai dari sekarang berhenti merokok ya.. supaya bisa hidup sehat dan bugar.
 
READ MORE - Bahaya Rokok Sebagai Sumber Penyakit Dan Hiduplah Sehat Tanpa Rokok

Usaha dan Cara Menjaga Kelestarian Sungai - Upaya Melestarikan Alam Lingkungan Sekitar Manusia dan Makhluk Hidup Lainnya


1. Melestarikan Hutan di Hulu Sungai
Agar tidak menimbulkan erosi tanah di sekitar hulu sungai sebaiknya pohon-pohon atau pepohonan tidak digunduli atau ditebang atau merubahnya menjadi areal pemukiman penduduk. Dengan adanya erosi otomatis akan mambawa tanah, pasir, dan sebagainya ke aliran sungai dari hulu ke hilir yang sehingga menyebabkan pendangkalan sungai.
2. Tidak Buang Air di Sungai atau Kali
Buang air kecil dan air besar sembarangan adalah perbuatan yang salah. Kesan pertama dari tinja atau urin yang dibuang sembarangan adalah bau dan menjijikkan. Ekskresi juga merupakan salah satu medium yang paling baik untuk perkembangan bibit penyakit dari mulai penyakit ringan sampai ke penyakit yang berat dan kronis. Oleh sebab itu janganlah boker dan beser di sembarang tempat.
3. Tidak Membuang Sampah Ke Sungai
Sampah yang dibuang secara sembarangan ke kali akan menyebabkan aliran air menjadi mampet. Selain itu sampah juga menyebabkan sungai cepat dangkal dan akhirnya memicu terjadinya banjir di musim penghujan. Sampah juga membuat sungai tampak kotor, tidak terawat, terkontaminasi, dan lain sebagainya.
4. Tidak Membuang Limbah Rumah Tangga dan Industri
Tempat yang paling mudah untuk membuang limbah industri yang berupa limbah cair adalah dengan membuangnya ke sungai. Namun apakah limbah itu aman dan layak untuk dibuang ke sungai? Hal itu membutuhkan penelitian dan proses perubahan secara kimia yang tentu saja akan menambah biaya operasional perusahaan. Pemerintah melalui kementrian lingkungan hidup telah membuat tata cara serta aturan untuk pembuangan limbah yang benar-benar ketat. Limbah yang dibuang secara asal-asalan tentu saja bisa menimbulkan berbagai gangguan masyarakat mulai dari bau yang tidak sedap, pencemaran terhadap air tanah, gangguan kulit, serta masih banyak lagi gangguan kesehatan lain yang merugikan.

sumber: fistiamaulina.blogspot.com
READ MORE - Usaha dan Cara Menjaga Kelestarian Sungai - Upaya Melestarikan Alam Lingkungan Sekitar Manusia dan Makhluk Hidup Lainnya

(Jangan) Gunakan Teknologi Untuk Selamatkan Bum

Senin, 17 September 2012

i

  Kita telah menghancurkan bumi kita. Benar. Bumi kita sakit, dan disebabkan perilaku manusia yang menyalahgunakan teknologi secara berangsur-angsur, dengan tujuan menciptakan kehidupan yang lebih mudah.

Daur ulang, Penggunaan kembali, Perbaharui lagi, Kembali Semuanya.
   Berhematlah. Selalu gunakan kedua sisi dari kertas lembar. Setelah kertas tersebut penuh, jika memungkinkan, gunakan kertas bekas untuk mendaur ulang ala kamu sendiri. Proses sedikit bau, tetapi hasilnya sepadan.

  Sangat sangat sangat berhematlah. Mencoba untuk tidak mengikuti barang terbaru tetapi gunakanlah milikmu yang terakhir dengan sebaik-baiknya. Mencoba untuk membeli barang-barang daur ulang atau barang yang telah diperbaharui. Hal ini lebih murah dan lebih sedikit barang tidak jelas yang terbuang. Jika kamu harus membeli produk baru, cobalah yang ramah lingkungan. Mungkin kamu bisa mencari dengan kemasan berlogo hijau.

Perpanjang Sumber Energi.
   Dimulai dari mengisi ulang baterai/aki. Ini sedikit lebih mahal dari yang biasa tetapi kamu bisa menggunakannya lebih lama, lebih, dan lebih, demikian menghemat pengeluaranmu dalam jangka pendek. Di samping itu, elemen-elemen dari baterai tersebut mengandung racun untuk lingkungan. Semakin berkurangnya limbah, semakin sehat lingkungan kita.

Dengan teknologi saat ini, panel surya adalah satu-satunya pilihan umum, meskipun masih mahal bagi kebanyakan orang. Tapi di masa depan, setiap orang akan dapat memanfaatkan energi terbaru selain sumber sinar matahari seperti angin, arus sungai, dan gelombang laut. Terdapat juga diskusi mengenai "energi coklat", dengan bahan bakar air.

Lakukan Dokumen Digital
   Cobalah untuk tetap dengan dokumen digital yang bukan dicetak. Ini lebih banyak menghemat kertas. Format yang populer untuk digital adalah "dicetak" media PDF.

Jangan mencetak email jika tidak diperlukan, baca ebooks, membaca digital versi media seperti Kompas Digital (http://epaper.kompas.com), atau mengikuti berita dan cerita secara online, cukup dengan Google.

Tinggal dirumah, Mengurangi Polusi.
   Tindakan utama yang dapat anda lakukan untuk membantu bumi adalah tinggal dirumah. Jika tidak penting-penting amat untuk keluar lebih baik tidak usah. Seperti contoh anak remaja yang hobi menghabiskan waktu jalan-jalan dengan mobil pribadi tanpa tujuan jelas. Dengan tinggal dirumah, kamu akan menggunakan lebih sedikit dan lebih sedikit menghasilkan kabut (asap). Sementara, emisi karbon transportasi adalah penyumbang terbesar pemanasan global.

Disamping itu, tinggal dirumah bukan berarti tidak melakukan apa-apa. Sekarang ini komunikasi dan teknologi sudah memungkinkan manusia untuk berkomunikasi, bekerja untuk perusahaan dari mana saja, biasanya dari rumah. Internet juga menyediakan hampir apapun yang anda inginkan. Lebih banyak ada hal di internet daripada tidak ada yang bisa menghabiskan membaca tentang masa hidupnya.

Internet juga penuh dengan informasi tentang hidup hijau dan teknologi hijau. Cek beberapa situs ini :
  • Global Footprint Network (http://www.fotprintnetwork.org/)
  • MyFootprint (http://www.myfootprint.org/)
  • WikiHow (http://www.wikihow.com/Save-the-Environment-at-Home)
  • Sustainable Environment for Quality of Life (http://www.seql.org/100ways.cfm)
  • TreeHugger (http://www.treehugger.com/)
  • NewScientist - Environment (http://www.newscientist.com/section/environtment)
  • Ways to Save Energy (http://www.waystosaveenergy.net/)
  • WALHI (http://www.eng.walhi.or.id/)
Lakukanlah apa yang dapat anda lakukan, bijak dengan pemakaian teknologi, berpartisipasilah dalam melestarikan lingkungan. Now, paint your life green!

CnS Indonesia.

READ MORE - (Jangan) Gunakan Teknologi Untuk Selamatkan Bum

Green World equals Healthy Body


Berikut ini adalah beberapa cara menyelamatkan bumi yang tidak hanya berpengaruh pada kelesterian hidup semata,tetapi juga memiliki manfaat yang baik untuk badan kita .

-Bercocok Tanam
Selain untuk penghijauan,kegiatan berikut ini juga sangat baik untuk kesehatan badan. Jiwa yang tenang seimbang dengan tubuh yang ideal. Gerakan menyiram,menanan dan memberi pupuk selama 5 menit bisa merampingkan tangan lho girls!

-Menyuci Piring
Jangan bingung dulu saat membaca ini bukan web household, tetapi percaya atau tidak kegiatan yg satu ini sangat bermanfaat untuk bumi kita. Gunakan peralatan makan yg tidak sekali pakai,dengan begini kita sudah mengurangi limbah plastik yang sulit dicerna.Jangan langsung bilang tidak praktis dan merepotkan ,karena gerakan mencuci piring bermanfaat untuk mengurangi lebih dari 50 kalori didalam tubuh.Dengan mencuci piring 3x sehari dalam sebulan dijamin deh badanmu langsung lebih ramping!

-I wanna ride my bike!
Choose bike rather than motoric vehicles! Selain tidak memproduksi poluttan,bersepeda juga bermanfaat untuk tubuh kita.Jantung sehat dan.. (ehem) badan yang lebih proporsional.

-Kurangi penggunaan Microwave
Selain memberikan kesempatan bernafas untuk bumi kita, microwave juga tidak baik untuk badan kita.Makanan yang sering dipanaskan dengan microwave memang tidak membuat kita menunggu lebih lama,tetapi hal ini membahayakan tubuh dikarenakan ultraviolet yang ikut terkonsumsi!

-No Plastic at My house!
Ayo,ayo sebarkan info ini.Kurangi penggunaan plastik dan cari produk yang lebih ramah lingkungan.Green product is so rock!


sumber:gogreenindonesia.blogspot.com
READ MORE - Green World equals Healthy Body


Plastik, berbahayakah?

It takes up to 1,000 years for plastic to degrade.
Less than 1% of all plastic bags get recycled.

Plastic bags are known to choke drainage system and clog rivers causing flood.
It is estimated 500 billion plastic bags are sold worldwide every year.
9-15% of waste in landfills are plastics.
More than a million birds and 100,000 marine mammals and sea turtles die every year from eating or getting entangled in plastic.
There are eastimated 46,000 pieces of palstic litter floating in every square mile of ocean.
It its estimated arround 7 millions tons of plastic litter on Pacific Ocean.

Plastik. Semua orang membutuhkan plastik. Keistimewaan plastik adalah proses produksinya memerlukan energi yang jauh lebuh hemat dibandingkan kantong kertas. Keistimweaan yang kedua adalah plastik memiliki bobot yang ringan, praktis, dan tidak mudah pecah. Dengan demikian, yang dilakukan saat ini adalah tidak memusuhi plastik, tetapi menemukan solusi mempercepat proses penguraian plastik, yang awalnya membutuhkan ratusan tahun untuk mengurai, menjadi lebih singkat hanya dalam beberapa tahun saja.

Jika kita melirik ke belakang, kita akan tahu plastik berasal dari jasad renik (mikroorganisme) dari tumbuhan laut yang mati dan mengendap di dasar bumi. Dan pelapukan tersebut akan bertransformasi jasad-jasad renik tersebut menjadi minyak bumi yang menjadi bahan dasar plastik. Banyak informasi dan mitos keliru yang saat ini diketahui masyarakat. Steven Hetges, pakar kimia plastik dari Amerika menyatakan bahwa plastik sesungguhnya tidak membahayakan. Kesimpulan itu diperoleh melalui sebuah penelitian yang dilakukan secara hati-hati oleh pemerintah maupun badan-badan peneliti di dunia.

Di Samudra Pasifik sendiri, kedalaman sampah plastik hampir 150 meter. Kira-kira ada 35 ngeara di sekitar Samudra Pasifik yang mengakhiri sampahnya di Samudra Pasifik. Dan sekitar 90% isi di Samudra Pasifik adalah sampah plastik.

An Inconvenient Truth.
Manusia membutuhkan plastik, tentunya. Sebenarnya sudah lebih dari 50 tahun yang lalu, mereka sudah sadar bahwa plastik akan menjadi musuh publik. Di Amerika sendiri sejak tahun 80-an sudah menerapkan disiplin 3R. Yaitu Reuse, Reduce, dan Recycle. Tapi nyatanya, tidak lebih dari 1 % yang berhasil di recycle. Padahal sebenarnya recycle itu bagus. Itupun negara maju. Bagaimana dengan Indonesia?

Kini 5 tahun terkahir, negara mencoba dengan 3R dengan target masyarakat memakai ulang tas tersebut minima; 20 kali. Tapi faktanya, 60% masyarakat tidak memakai lebih dari 1 kali, dan 40% tidak memakai sampai 20 kali. Poinnya, 3R itu tidak solve problem.

Kalau plastik adalah organik, mengapa beracun?
Plastik sesungguhnya berasal dari bahan organik. Lantas kenapa orang pikir itu racun? Itu disebabkan oleh recycling, yang memasukkan kontaminasi. Warna hitam itu kemungkinan benar hasil dari recycle, dan itu sangat beracun karena kontaminasi dari hasil recycle itu sendiri. Seperti contoh lain, botol bayi. Warna asli dari botol tersebut agak burem, dan siapa sih yang mau pakai botol kusam? Maka dari itu dimasukkanlah zat aditif agar botol terlihat bersih. Dan zat aditif itu dapat menghambat pertumbuhan bayi. Buat ibu-ibu, hati-hati dan lebih seleksi lagi dalam memilih botol bayi. Sekali lagi, plastik itu organik. Zat aditiflah yang membuatnya berbahaya.

Is there any solution?
Kini solusi tersebut telah terealisasikan dengan munculnya OXIUM, yakni aditif yang dapat mempercepat terjadinya proses degredasi plastik dalam waktu kurang dari 2 tahun melalui mekanisme oksidasi, thermal, dan fotodegradasi. Pusat-pusat pertokoan yang telah menggunakan OXIUM sebagai shopping bag antara lain Carrefour, Indomaret, Alfamart, Alfa Express, Alfa Midi, SuperIndo, Hero, Giant, Premium Factory Outlet, Guardian, Century, Kemchicks, Zara, Time Zone, Gramedia, dan beberapa lainnya.

OXIUM sendiri telah mendapat Green Label dari INSWA (Indonesia Solid Waste Association), lembaga yang concer dengan masalah sampah dan lingkungan yang berish. Jadi, jangan musuhi plastik, tapi kita tetap bisa bersahabat dengan plastik, asalkan plastik tersebut ramah lingmkungan dan dapat terurai dengan cepat. Dan berkontribusi dalam menciptakan kehidupan yang baik.


OXIUM 100% Degradable Plastic.

16 Oktober 2010. Tirtane Cafe, FX.

READ MORE -

Tahukah kamu, Mengapa Styrofoam Berbahaya? sumber: Om Google Proses Pembuatan Styrofoam Mencemari Lingkungan EPA (Enviromental Protection Agency) mengkategorikan proses pembuatan styrofoam sebagai penghasil limbah berbahaya ke-5 terbesar di dunia. Styrofoam Tidak Ramah Lingkungan Styrofoam sulit diurai secara biologi dan sulit didaur ulang. Setidaknya dibutuhkan 1000 tahun lamanya agar bumi bisa mendaur styrofoam di tanah. Styrofoam mengandung Dioctyl Phtalate (DOP) Adalag yang menyimpan zat Benzena, suatu larutan kimia yang sulit dilumat oleh sistem pencernaan, bila menumpuk dan berbalut lemak, inilah yang bisa memicu munculnya penyakit kanker. Lembaga dunia seperti World Health Organization's International Agency for Research on Cancer mengkategorikan Styrofoam sebagai bahan carsinogen (bahan penyebab kanker). Baca juga: Mari Kurangi Pemakaian Styrofoam sumber: Mal Kelapa Gading



sumber: Om Google

Proses Pembuatan Styrofoam Mencemari Lingkungan
EPA (Enviromental Protection Agency) mengkategorikan proses pembuatan styrofoam sebagai penghasil limbah berbahaya ke-5 terbesar di dunia.

Styrofoam Tidak Ramah Lingkungan
Styrofoam sulit diurai secara biologi dan sulit didaur ulang. Setidaknya dibutuhkan 1000 tahun lamanya agar bumi bisa mendaur styrofoam di tanah.

Styrofoam mengandung Dioctyl Phtalate (DOP)
Adalag yang menyimpan zat Benzena, suatu larutan kimia yang sulit dilumat oleh sistem pencernaan, bila menumpuk dan berbalut lemak, inilah yang bisa memicu munculnya penyakit kanker.

Lembaga dunia seperti World Health Organization's International Agency for Research on Cancer mengkategorikan Styrofoam sebagai bahan carsinogen (bahan penyebab kanker).

Baca juga: Mari Kurangi Pemakaian Styrofoam

sumber: Mal Kelapa Gading
READ MORE - Tahukah kamu, Mengapa Styrofoam Berbahaya? sumber: Om Google Proses Pembuatan Styrofoam Mencemari Lingkungan EPA (Enviromental Protection Agency) mengkategorikan proses pembuatan styrofoam sebagai penghasil limbah berbahaya ke-5 terbesar di dunia. Styrofoam Tidak Ramah Lingkungan Styrofoam sulit diurai secara biologi dan sulit didaur ulang. Setidaknya dibutuhkan 1000 tahun lamanya agar bumi bisa mendaur styrofoam di tanah. Styrofoam mengandung Dioctyl Phtalate (DOP) Adalag yang menyimpan zat Benzena, suatu larutan kimia yang sulit dilumat oleh sistem pencernaan, bila menumpuk dan berbalut lemak, inilah yang bisa memicu munculnya penyakit kanker. Lembaga dunia seperti World Health Organization's International Agency for Research on Cancer mengkategorikan Styrofoam sebagai bahan carsinogen (bahan penyebab kanker). Baca juga: Mari Kurangi Pemakaian Styrofoam sumber: Mal Kelapa Gading


80% Global Warming disebabkan Hewan Ternak

Sebagaimana yang telah disampaikan sebelumnya, pada November 2006 PBB telah merilis laporan mengejutkan yang berhasil membuka mata dunia bahwa ternyata 18% dari emisi gas rumah kaca datang dari aktifitas pemeliharaan ayam, sapi, babi, dan hewan-hewan ternak lainnya. Di sisi lain, mobil, sepeda motor, truk-truk besar, pesawat terbang, dan semua sarana transportasi lainnya yang bisa Anda sebutkan hanya menyumbang 13% emisi gas rumah kaca. Bayangkanlah kenyataan ini: Ternyata penghasil utama emisi gas berbahaya yang mengancam kehidupan planet kita saat ini bukanlah mobil, sepeda motor, ataupun truk dan bus dengan polusinya yang menjengkelkan Anda. Tetapi emisi berbahaya itu datang dari sesuatu yang nampak sederhana, tidak berdaya, dan nampak lezat di meja makan Anda. Yaitu daging!

Mungkin bagi Anda hal ini sangat berlebihan. Tetapi ketahuilah bahwa laporan ini bukan dirilis oleh sekelompok ilmuwan paranoid yang tidak kompeten, ataupun peneliti dari tingkat universitas lokal. Laporan ini dirilis langsung oleh PBB melalui FAO (Food and Agriculture Organization—Organisasi Pangan dan Pertanian). Tentu agak sulit membayangkan bagaimana mungkin seekor anak ayam yang terlahir dari telurnya yang begitu rapuh, yang terlihat begitu kecil dibandingkan luasnya planet ini, bisa memberikan pengaruh yang begitu besar pada perubahan iklim. Jawabannya adalah pada jumlah mereka mereka yang luar biasa banyak. Amerika Serikat saja menjagal tidak kurang dari 10 miliar hewan darat setiap tahunnya (tidak termasuk ikan dan hewan laut lainnya). Bayangkan berapa banyak jumlahnya bila digabungkan dengan seluruh dunia.

1. Pemeliharaan hewan ternak memerlukan energi listrik untuk lampu-lampu dan peralatan pendukung peternakan, mulai dari penghangat ruangan, mesin pemotong, dll. Salah satu inefisiensi listrik terbesar adalah dari mesin-mesin pendingin untuk penyimpanan daging. Baik yang ada di peternakan maupun yang ada di titik-titik perhentian (distributor, pengecer, rumah makan, pasar, dll) sebelum daging tersebut tiba di rumah/piring makan Anda. Anda tentu tahu bahwa mesin-mesin pendingin adalah peralatan elektronik yang sangat boros listrik/energi.

2. Transportasi yang digunakan, baik untuk mengangkut ternak, makanan ternak, sampai dengan elemen pendukung peternakan lainnya (obat-obatan dll) menghasilkan emisi karbon yang signifikan.

3. Peternakan menyedot begitu banyak sumber daya pendukung lainnya, mulai dari pakan ternak hingga obat-obatan dan hormon untuk mempercepat pertumbuhan. Mungkin sepintas terlihat seperti pendukung pertumbuhan ekonomi. Tapi dapatkah Anda membayangkan berapa banyak lagi emisi yang dihasilkan tiap industri pendukung tersebut? Perekonomian yang maju tidak ada lagi artinya kalau planet kita hancur! Masih banyak sektor-sektor industri ramah lingkungan yang bisa dikembangkan di dunia ini. Jadi mengapa harus mengembangkan sektor yang membahayakan kehidupan kita semua?



4. Peternakan membutuhkan lahan yang tidak sedikit. Demi pembukaan lahan peternakan, begitu banyak hutan hujan yang dikorbankan. Hal ini masih diperparah lagi dengan banyaknya hutan yang juga dirusak untuk menanam pakan ternak tersebut (gandum, rumput, dll). Padahal akan jauh lebih efisien bila tanaman tersebut diberikan langsung kepada manusia. Peternakan sapi saja telah menyedot makanan yang cukup untuk memenuhi kebutuhan kalori 8,7 miliar orang! Lebih dari jumlah populasi manusia di dunia. KELAPARAN DUNIA TIDAK AKAN TERJADI JIKA SEMUA ORANG BERVEGETARIAN. Sebuah penelitian menyebutkan bahwa seorang vegetarian menyelamatkan hingga setengah hektar pepohonan setiap tahunnya! Hutan hujan tropis mengalami penggundulan besar-besaran untuk menyediakan lahan peternakan. Lima puluh lima kaki persegi hutan tropis dihancurkan hanya untuk menghasilkan satu ons burger! Perusakan hutan sama dengan memperparah efek pemanasan global karena CO2 yang tersimpan dalam tanaman akan terlepaskan ke atmosfer bersamaan dengan matinya tanaman tersebut.

5. Hewan-hewan ternak seperti sapi adalah polutan metana yang signifikan. Sapi secara alamiah akan melepaskan metana dari dalam perutnya selama proses mencerna makanan (kita mengenalinya sebagai bersendawa—glegekan kata orang jawa). Metana adalah gas dengan emisi rumah kaca yang 23 kali lebih buruk dari CO2. Dan miliaran hewan-hewan ternak di seluruh dunia setiap harinya melakukan proses ini yang pada akhirnya menjadi polutan gas rumah kaca yang signifikan. Tidak kurang dari 100 milliar ton metana dihasilkan sektor peternakan setiap tahunnya!

6. Limbah berupa kotoran ternak mengandung senyawa NO (Nitrogen Oksida) yang notabene 300 kali lebih berbahaya dibandingkan CO2. Pertanyaannya adalah: Memangnya seberapa banyak kotoran ternak yang ada? Di Amerika Serikat saja, hewan ternak menghasilkan tidak kurang dari 39,5 ton kotoran per detik! Bayangkan berapa banyak jumlah tersebut di seluruh dunia! Jumlah yang luar biasa besar itu membuat sebagian besar kotoran tidak dapat di proses lebih lanjut menjadi pupuk atau hal-hal berguna lainnya, akhirnya yang dilakukan oleh pelaku industri peternakan modern adalah membuangnya ke sungai atau ke tempat-tempat lain yang akhirnya meracuni tanah dan sumber-sumber air. Kontribusi gas NO dari sektor peternakan sangatlah signifikan!

Sumber: Kaskus

READ MORE -

9 Tanaman Terampuh untuk Mencegah Global Warming



Bungur & Mahoni

   Dikenal mampu menyerap polutan seperti timbal.  Maka kedua pohon ini sebaiknya ditanam untuk penghijauan di kota-kota besar, dekat jalan protokol yang padat lalu lintasnya. Bukan rahasia lagi kalau kendaraan bermotor menjadi penyumbang timbal terbesar di udara Sebaliknya, pohon seperti akasia sebaiknya jangan dijadikan pohon jalur hijau. Mengapa? karena akasia menjadi salah satu pencetus asma. Begitu juga pohon palem yang indah bentuknya, tak begitu besar manfaatnya. 



Lumut

    Lumut yang menempel di batang pohon mampu mendeteksi tingkat polusi udara suatu daerah. Semakin banyak lumut menempel di sebuah pohon berarti semakin baik kualitas udara di tempat itu.



Tanaman Sirih Belanda

   Tanaman perdu yang bisa tumbuh dimana saja, termasuk di dalam pot di halaman rumah ini mampu menyerap formaldehida dan benzena. Hasilnya rumah pun lebih segar dan lega untuk bernafas.


Kembang Sepatu

   Mampu menyerap nitrogen sehingga membuat paru-paru kita jadi lega. Namun jangan sekali-sekali menanam bunga kembang sepatu di dekat ruang Radiografi. Tanaman ini berfungsi meneruskan radiasi sehingga berbahaya bagi orang di sekitar tempat radiografi tersebut.


Sansevieria
 
   Kalau kembang sepatu berfungsi melanjutkan radiasi, tidak demikian dengan tanaman sansevieria ini. Sansevieria mampu menyerap 107 jenis racun, termasuk polusi udara, asap rokok (nikotin), hingga radisi nuklir, sehingga cocok dijadikan penyegar. Oya, kaktus juga bisa menghambat radiasi.



Pohon Trembesi

   Mampu menyerap karbondioksida dalam jumlah yang besar, sehingga sangat disarankan untuk ditanam sebagai pohon penghijauan. Namun trembesi membutuhkan lahan yang cukup luas.


sumber: Kaskus, dengan pengeditan
READ MORE - 9 Tanaman Terampuh untuk Mencegah Global Warming

Penggundulan tak Terkendali, Habitat Rangkok Terancam Punah




REPUBLIKA.CO.ID, BOGOR
Habitat Rangkong Indonesia terancam hilang akibat eksploitasi hutan yang membuat sumber pakannya menjadi berkurang.
"Kegiatan penggundulan hutan tanpa tebang pilih membuat sumber pakan Rangkong banyak yang rusak. Kondisi ini membuat rangkong semakin terjepit dan mulai kehilangan habitatnya," kata Dwi Mulyawati Bird Conservation Officer Burung Indonesia dalam siaran pers yang dikirim melalui pesan elektroniknya, Sabtu.
Dwi mengatakan, Rangkong merupakan hidupan liar yang sangat berjasa pada regenerasi hutan. Tanpa Rangkong, diperkirakan hutan akan segera hancur dan potensi yang terkandung didalamnya ikut tergusur.
Banyak jenis pohon yang kelanjutan hidupnya bergantung pada hewan pemakan buah dalam penyebaran bijinya. "Menurut para peneliti Rangkong dijuluki sebagai petani hutan karena kehebatannya menebar biji," kata Dwi.
Lebih lanjut, Dwi menjelaskan seekor Rangkong dapat terbang dalam radius 100 km persegi. Artinya, burung yang termasuk dalam keluarga Bucerotidae ini dapat menebar biji hingga 100 km jauhnya.
Penelitian yang dilakukan di kawasan hutan produksi menunjukkan, sumber pakan Rangkong menyusut hingga 56 persen karena berkuranganya pohon pakan sebanyak 76 persen.
Berdasarkan data International Union for Conservation of Nature (IUCN), dari 13 jenis Rangkong yang ada di Indonesia, Julang Sumba (Aceros everetti) merupakan jenis terancam punah yang masuk pada kategori rentan (Vulnerable/VU).
Di Indonesia, Rangkong disebut juga dengan Julang, Enggang, atau Kangkareng "Jenis yang hanya dijumpa di Pulau Sumba ini diperkirakan hanya tersisa kurang dari 4.000 ekor dengan kepadatan rata-rata enam ekor per km persegi," ujar Dwi.
Dwi menambahkan, Rangkong merupakan jenis burung yang melakukan kegiatan tersebutt. Tanpa peran Rangkong, bisa dipastikan jenis pohon tertentu akan lenyap karena induk pohon yang menua akan mati tanpa pengganti.
Buah Ara merupakan salah satu pakan favorit Rangkong yang tersedia hampir sepanjang tahun.
Diperkirakan, ada 200 jenis pohon Ara yang menjadi pakan utama Rangkong. Dan bila dibanding burung lainnya, Rangkong dianggap paling mampu dalam menebarkan biji ara, karena daya jelajahnya yang tinggi.
"Menurut Margaret F. Kinnaird dan Timothy G. O`Brien, peneliti Rangkong dan hutan tropis, terdapat korelasi erat antara Rangkong dengan hutan yang sehat," kata Dwi.
Burung Rangkong termasuk dalam Famili Bucerotidae, kelompok burung berukuran besar yang mudah dikenali, terutama dari cula (casque) pada pangkal paruhnya. Di seluruh dunia terdapat 55 jenis yang tersebar di kawasan tropis Asia dan Afrika.
Tercatat ada 13 jenis Rangkong yang ada di Indonesia. Sembilan jenis di Sumatera: Enggang Llihingan, Enggang Jambul, Julang Jambul-Hitam, Julang Emas, Kangkareng hitam, Kangkareng Perut-Putih, Rangkong Badak, Rangkong Gading, dan Rangkong Papan. Empat jenis lagi berada di Sumba (Julang Sumba), Sulawesi (Julang dan Kangkareng Sulawesi), serta Papua (Julang Papua). Kalimantan memiliki jenis Rangkong yang sama seperti Sumatera, kecuali Rangkong Papan.
Burung Indonesia adalah organisasi nirlaba dengan nama lengkap Perhimpunan Pelestarian Burung Liar Indonesia (Birdlife Indonesia Association) yang menjalin kemitraan dengan BirdLife International, yang berkedudukan di Inggris.
sumber: gogreenindonesia.blogspot.comgogreenindonesia.blogspot.com
READ MORE - Penggundulan tak Terkendali, Habitat Rangkok Terancam Punah

Membakar sampah, baik kah?



Urusan kita dengan sampah tidak berhenti saat kita membuang sampah saja. Membuang sampah di tempatnya memang baik, tetapi masih ada hal-hal yang kita perlu perhatikan setelah membuang sampah.



Beberapa dari kita memilih untuk membakar sampah yang telah terkumpul. Apakah pilihan untuk membakar sampah merupakan pilihan yang baik? Ternyata membakar sampah malah menimbulkan masalah baru lagi, khususnya bagi kesehatan kita.

Saat membakar sampah dalam tumpukan, tidak terjadi proses pembakaran yang baik. Pembakaran yang baik adalah dengan membutuhkan Oksigen (O2) yang cukup. Berbeda saat membakar tumpukan sampah, mungkin bagian luar tumpukan cukup mendapatkan Oksigen sehingga menghasilkan CO2, tapi di dalam tumpukkan sampah akan kekurangan O2 sehingga yang dihasilkan adalah gas Karbon Monoksida (CO).

Lalu kenapa dengan gas Karbon Monoksida?
Gas Karbon Monoksida (CO) merupakan gas yang berbahaya, karena dapat membunuh kita secara massal. Bila kita menghirup gas CO, hemoglobin darah yang seharusnya mengangkat dan mengedarkan oksigen ke seluruh tubuh akan terganggu. Dengan begitu, tubuh akan mengalami kekurangan Oksigen, yang dapat berujung kematian.

Asap yang dihasilkan dari pembakaran sampah juga berbahaya, lho. Masalah juga muncul dari sampah organik, yang dapat mengakibatkan partikel-partikel yang tak terbakar akan berterbangan, atau menghasilkan reaksi yang menghasilkan hidrokarbon berbahaya. Hidrokarbon berbahaya yang dihasilkan asap pembakaran sampah, termasuk senyawa penyebab kanker yaitu benzopirena, nyatanya mencapai 350 kali lebih besar dari asap rokok. Semakin jauh, kita bisa terjangkit kanker paru-paru, infeksi paru-paru, asma, atau bronkitis.

Belum lagi dengan gas yang dihasilkan dari pembakaran sampah, yang juga dapat merusak atmosfer bumi. Gas tersebut adalah senyawa chlor, yang dihasilkan dari pembakaran plastik. Pembakaran bahan sintetis yang mengandung nitrogen, seperti nilon, busa poliuretan yang ada pada sofa atau karpet busa, juga membahayakan karena dapat menghasilkan gas HCN yang berbahaya.

Membuang sampah di tempatnya memang belum cukup. Proses dalam menghancurkan sampah nyatanya masih jauh lebih ribet lagi. Sehingga pada dasarnya, kita pun perlu mengurangi sampah, terutama sampah-sampah yang susah mengurai. Mengurangi konsumsi, memaksimalkan produk yang bisa digunakan berkali-kali daripada yang sekali pakai.

Be smart, be green. 

sumber: gogreenindonesia.blogspot.comgogreenindonesia.blogspot.com
READ MORE - Membakar sampah, baik kah?

Pemanasan Global Ancam Keberlangsungan Spesies di Kalimantan




Hutan tropis di Kalimantan

Suhu yang menghangat di Samudera Hindia dan tingginya frekuensi El Nino menyebabkan kondisi kering di hutan Kalimantan. Ini menyebabkan beberapa spesies terancam keberlangsungan hidupnya karena sulit beradaptasi dengan panasnya Bumi.

Menurut hasil penelitian yang diterbitkan Journal of Geophysical Research-Biogeosciences, deforestasi menyebabkan hutan Kalimantan sudah terlalu rusak. Masa depan hutan ini sekarang mulai meredup.

"Bahkan spesies pohon yang bisa beradaptasi dengan cuaca kering masih berisiko punah," demikian pernyataan yang dirilis American Geophysical Union (AGU), Rabu (18/7). "Sebagian kecil spesies yang tidak bisa beradaptasi, berada dalam risiko terancam punah lebih besar."

Hasil ini tidaklah mengejutkan karena pernah terjadi di Hutan Amazon, Amerika Selatan. Ada spesies yang sulit beradaptasi dengan kekeringan dan kebakaran hutan.

Dikatakan Ismayadi Samsoedin dari Badan Litbang Kementerian Kehutanan, memang ada beberapa spesies yang kini masuk endangered di Kalimantan. "Anggrek hitam (Coelogyne pandurata) yang dulu terkenal di Kalimantan Timur kini jadi berkurang populasinya karena perubahan iklim," katanya saat berbincang dengan National Geographic Indonesia, Kamis (19/7).

Anggrek hitam (Coelogyne Pandurata)

Anggrek ini hanya tumbuh di Pulau Kalimantan dan menjadi maskot Provinsi Kaltim. Meski masih bisa ditemukan di cagar alam Kersik Luway, jumlahnya dalam tahap yang memprihatinkan.

Kayu ulin atau kayu besi (Eusideroxylon zwageri) juga masuk dalam spesies yang nyaris musnah. Kelangkaan kayu ini bahkan lebih terasa karena mengandung nilai ekonomi tinggi. "Buah-buahan liar seperti rambutan, durian, dan menteng hutan, juga terancam populasinya karena proses pengambilan yang kurang baik dari warga sekitar," tambah Ismayadi.

Sayangnya dengan kondisi semacam ini, Kemenhut sulit menerapkan kebijakan sebagai bentuk pencegahan perusakan lebih lanjut. Sejak otonomi daerah diterapkan sepuluh tahun lalu, Kemenhut hanya bisa memberi saran atau masukan.

Jika pun ada Keputusan Menteri (Kepmen), belum ada yang sifatnya nyata untuk konservasi tumbuhan yang belum dikenal. Malah, saat ini lebih subur pembangunan tambang batu bara, penebangan hutan untuk kelapa sawit, dan perkebunan karet.

"Hingga saat ini belum ada Kepmen yang bisa menjaga hutan Kalimantan dengan baik," ujar Ismayadi.

Sumber berita: National Geographic
READ MORE - Pemanasan Global Ancam Keberlangsungan Spesies di Kalimantan

Spesies Baru Laba-laba Ditemukan di Oregon, AS

Kamis, 13 September 2012



alt
Laba-laba ini diberi julukan Trogloraptor, karena memilki cakar seperti pisau lipat.

Sejumlah ilmuwan di Amerika Serikat mengatakan telah menemukan keluarga baru laba-laba di sejumlah gua di wilayah California dan Oregon, AS.
Laba-laba ini -- yang sebagian panjangnya mencapai tujuh sentimeter -- diberi namaTrogloraptor karena memiliki "cakar luar biasa atau kaki seperti pisau lipat untuk menjebak mangsanya".
Disebutkan laba-laba ini memiliki bentuk evolusi unik yang tidak semata mewakili sebuah genus atau spesies baru, namun juga keluarga baru laba-laba.
Kurator Arachnology di California Academy of Sciences, Charles Griswold, mengatakan kepada presenter dalam acara Today, Sarah Montague, bahwa penemuan tersebut merupakan "peristiwa bersejarah".
Penemuan penting ini, yang diterbitkan dalam jurnal ZooKeys, mengungkapkan, cakar laba-laba tersebut “menunjukkan mereka galak, seperti predator khusus.”
Meskipun demikian, para ilmuwan belum menentukan makanan mereka serta bagaimana mereka menyerang dan membunuh mangsanya. (Erabaru/BBC/sua)

sumber: erabaru.neterabaru.net

READ MORE - Spesies Baru Laba-laba Ditemukan di Oregon, AS

Matahari Dikelilingi Materi Gelap Misterius




alt
Tim Zurich menciptakan simulasi resolusi tinggi dari Bima Sakti untuk menguji teori mereka, dan menemukan bahwa jumlah besar materi gelap eksis mengelilingi matahari. (DailyMail)

Para ilmuwan mengatakan mereka kini menyakini 99% Matahari dikelilingi oleh materi atau partikel gelap, sebuah fenomena yang pertama kalinya dikemukakan pada 1930 oleh astronom Swiss.
Fritz Zwicky, pencetus teori ini puluhan tahun lalu yakin bahwa kelompok galaksi dipenuhi dengan materi gelap misterius yang membuat mereka terbang terpisah.
Pada hampir saat yang sama, Jan Oort di Belanda menemukan bahwa kepadatan materi dekat Matahari hampir dua kali dari apa yang bisa dijelaskan dengan keberadaan bintang-bintang dan gas tersendiri.
Namun hingga hari ini, misteri yang mengelilingi apakah materi gelap benar-benar eksis, apalagi di mana tempatnya.
Namun, sebuah tim internasional yang dipimpin oleh peneliti dari University of Zurich telah mengembangkan teori baru - dan membangun sebuah simulasi dari Bima Sakti untuk menguji massa-pengukuran metode mereka sebelum menerapkannya pada data yang nyata.
Mereka menemukan bahwa teknik yang digunakan selama dua puluh tahun terakhir bias, dan selalu cenderung menaksir terlalu rendah jumlah materi gelap di alam semesta.
Para peneliti kemudian mengembangkan teknik baru yang memberi jawaban benar dari data simulasi.
Menerapkan teknik mereka untuk posisi dan kecepatan ribuan bintang kerdil oranye K dekat Matahari, mereka memperoleh ukuran baru dari massa jenis zat lokal gelap.
"Kami 99% yakin bahwa ada materi gelap dekat Matahari," kata penulis utama Silvia Garbari.
Bahkan, jika eksis, massa jenis zat gelap ini sedikit tinggi: mereka menemukan masalah yang lebih gelap dari yang diharapkan pada keyakinannya 90%.
Ada kemungkinan 10% bahwa ini hanyalah kebetulan statistik, tetapi jika data masa depan ini menegaskan nilai tinggi implikasi yang menarik sebagai penjelasan Silvia:
'Ini kemungkinan menjadi bukti pertama untuk sebuah "cakram" materi gelap di galaksi kita, seperti yang baru-baru diprediksi oleh teori dan simulasi numerik dari pembentukan galaksi, atau bisa berarti bahwa materi gelap halo galaksi kita terjepit, meningkatkan densitas gelap lokal.'
Co-penulis, Prof Lake George mengatakan, "Jika materi gelap adalah partikel fundamental, miliaran partikel-partikel ini akan melewati tubuh Anda pada saat Anda selesai membaca artikel ini.”
“Fisikawan eksperimental berharap untuk menangkap hanya beberapa dari partikel-partikel ini setiap tahun dalam percobaan seperti XENON dan CDMS yang saat ini beroperasi.”
“Mengetahui sifat lokal dari materi gelap adalah kunci untuk mengungkapkan terdiri dari jenis apa partikel tersebut." (Erabaru/DM/sua)

READ MORE - Matahari Dikelilingi Materi Gelap Misterius

ESO Tampilkan Zoom Pipe Nebula



alt
Gambar ini menunjukkan Barnard 59, bagian dari debu awan gelap raksasa antar bintang yang disebut Pipe Nebula. (ESO)

Gambar baru dari European Southern Observatory (ESO) menunjukkan debu awan raksasa yang disebut Pipe Nebula, dengan fokus pada corongnya: nampak sekelompok bintang kecil yang disebut Barnard 59.
Pipa Nebula terletak antara 600 dan 700 tahun cahaya. Ini adalah nebula gelap khas dengan awan sangat tebal yang menutupi bintang-bintang luar.
Nebula ini juga sebagai induk Barnard 65, 66 dan 67, yang berbentuk batang pipa, dan Barnard 78 yang berbentuk mangkuk.
Foto itu diambil dengan Wide Field Imager 67-juta pixel pada Max Planck Gesellschaft (MPG) 2,2 meter teleskop ESO di La Silla Observatory di Andes Chili. Luas pandang sama besar dengan bulan purnama.
Selain awan tipis di tengah gambar, beberapa wilayah yang sedikit lebih cerah dapat dilihat di mana beberapa bintang-bintang baru terbentuk di tengah gumpalan gas dan debu.
Garis-garis warna-warni adalah asteroid yang lebarnya beberapa kilometer dan sebagian besar pada sabuk asteroid antara orbit Mars dan Jupiter.
Pipe Nebula dapat dilihat dengan mata telanjang ketika langit gelap dan jelas, dan lebih terlihat di lintang selatan, muncul lebih tinggi di atas langit. (EpochTimes/sua)


READ MORE - ESO Tampilkan Zoom Pipe Nebula

Tanaman Dapat Melihat dan Mencium Tanaman Dapat Melihat dan Mencium



alt

Buku baru Daniel Chamovitz ini menjelaskan bagaimana tanaman memiliki indra mirip manusia. (Tel Aviv University)

Pakar genetika tanaman Israel, Daniel Chamovitz yakin tanaman mirip dengan manusia dari apa yang sebelumnya diperkirakan dan bahkan memiliki indera serupa.
Chamovitz adalah Direktur Pusat Biosciences Tanaman, Universitas Tel Aviv dan telah menulis sebuah buku baru berjudul What a Plant Knows,untuk melengkapi temuannya, yang dapat membawa kita memikirkan kembali apa yang kita ketahui tentang biologi dengan implikasi penelitian keamanan pangan dan penyakit manusia.
Selama meneliti bagaimana tanaman merespon cahaya, Chamovitz menemukan sekelompok gen yang memungkinkan tanaman untuk mengatakan apakah berada dalam keadaan terang atau gelap. Anehnya, gen ini kemudian diidentifikasi juga pada manusia dan hewan.
"Kelompok protein yang digunakan tanaman untuk memutuskan apakah berada dalam terang atau gelap juga digunakan oleh hewan dan manusia," kata Chamovitz dalam siaran pers. "Sebagai contoh, protein-protein mengontrol dua proses yang tampaknya terpisah."
"Pertama, mereka mengontrol irama sirkadian, jam biologis yang membantu tubuh kita tetap menjadwal 24-jam," jelasnya. "Kedua, mereka mengontrol sel-siklus yang berarti kita dapat mempelajari lebih lanjut tentang mutasi dalam gen penyebab kanker."
Menurut Chamovitz, tanaman "melihat" sinyal cahaya, termasuk warna, arah, dan intensitas, serta menggunakan informasi ini untuk menentukan respon perilaku, seperti membuka daun untuk menyerap nutrisi.
Tanaman juga menunjukkan indera penciuman. Misalnya, pemasakan buah melepaskan feromon yang buah mentah dapat deteksi, juga memicu pematangan buah.
Tanaman dan manusia memiliki protein lain dan gen sama, seperti gen yang menyebabkan kanker payudara. Oleh karena itu dapat digunakan menjadi sebuah bahan kajian biologis potensial, dan dapat digunakan sebagai pengganti hewan untuk penelitian beberapa penyakit manusia. (EpochTimes/sua)


READ MORE - Tanaman Dapat Melihat dan Mencium Tanaman Dapat Melihat dan Mencium